Lets wrap the wire

Ceritanya kabel antena TV ini cukup menggangu pemandangan, karena melintang 'terpaksa' akibat letak TV yang di ubah.  Sementara keberadaannya yang tidak pada tempatnya  harus segera dibenahi.  Satu upaya yang paling sederhana berbekal postcard dan wooden peg akhirnya upaya 'membungkus' kabel-pun terlaksana.

Post card & wooden peg

Before and after

Featured in Art Market | Opening Kopi Keliling #7 Yogyakarta

Yogyakarta 6 April 2013

Yay !!! sampai juga di kota yang selalu ngengeni.... nga pernah bosan untuk selalu kembali kesini. Kali ini saya berkesempatan membawa Populi Plus jalan-jalan dan pamer karya di pembukaan Kopi Keliling Vol.7. Sedikit cerita mengenai apakah Kopi Keliling atau yang singkatnya bisa disebut Kopling itu adalah sebuah gerakan seni yang bertujuan untuk mendekatkan, memperkenalkan seni ke masyarakat yang lebih luas. Dengan menghadirkan seniman-seniman muda berpotensial melalui karyanya. Kopi Keliling hadir berupa acara pameran seni kreatif yang dilakukan berkala secara berpindah-pindah dari ruang publik satu ke lainnya. (sesuai deskripi pada web-nya yang saya copas).

Dan Yogyakarta adalah kota pertama yang didaulat untuk memamerkan karya-karya seniman muda yang berbakat itu. Kopling7 dikemas apik dalam beberapa bagian,yaitu Art Exhibition, Performing Art, Music,  Art Bazaar, Coffee Talk, Creative Activities, and Mini Perform Papermoon Puppet Theater. Pokoknya hari ini segala sesuatunya beraromakan kopi.

Ngopi dulu sambil nunggu opening :)

Populi Plus on art market booth

Teko dan Kirlik alias cangKIR ciLIK dangan biji kopi diatas nampan kayu

Teko set ini baru dibuat jam 9 pagi

Seemuanya adalah hand work special for art market Kopling 7

Zooming the Planning binder Organizer

The venue

Walaupun sempat hujan disiang hari... ternyata antusias anak-anak muda Jogja luar biasa, bahkan saya dengar percakapan salah satu pengunjung yang "memaksa" temannya yg berada di luar Jogja untuk datang sore itu juga ke Kedai Kebun tempat berlangsungnya acara ini. Pada foto ini suasana sehabis hujan, ketika masih lenggang.

Showcase kopi dari Barista Istimewa Yogyakarta

Semakin malam semakin penuh, tumpah ruah di lantai 2 kedai kebun (dilantai 1 pun begitu). Satu demi satu perform bergantian dan keriaan ini harus berakhir jam 10 malam.

Keesokan harinya.......

Yogyakarta 6 April 2013

Mau tidak mau... suka tidak suka harus meninggalkan kota yang menyenagkan ini :( dan... dengan "bawaan" yang lumayan bikin pundak pegel serta gobyos mandi keringat (maklum siang hari jalan kaki satu kilo lebih). Sengaja diniatin sih, kenapa ga naik becak? kasian aja sama bpk mengayuh becak, udah orangnya besar-besar dan bawaannya segambreng. kalo pake becak 2 mahaalll hihihiiii....

Ini dia dagang tas keliling hihihiii

Rute kami siang ini

Note: (1) Tempat nginep (2) Brunch -breakfast plus lunch- (3) Pitstop -berenti dulu sambil nyari shelter Trans Jogja- (4) Dan.... ternyata shelternya ada diujung. Jauh? Iya lumayan :)

Next Destination kami adalah Jogja lagi, We will at Jogja 8-10 Mei 2013 dan (mungkin) kalian tertarik memiliki Planner binder/Organizer by Populi Plus. Just klik disini.

To create a work of art we need only one tool, freedom

"To create a work of art we need only one tool, freedom".

Setuju dengan kalimat itu, sebuah kalimat di pagi hari sehabis sarapan seporsi nasi pecel, hehehe. Semoga belum ada seorangpun yang sudah mencetuskannya menjadi sebuah quote.

Dalam membuat karya kebebasan sangat dibutuhkan, saya telah mengalaminya sendiri sehingga sampailah saya harus meng-amin-i pandangan orang yang bilang "kalo mau jadi seniman harus 'gila'" Lalu dengan kegilaannya itu ia bebas dalam membuat karya.

Diawal bulan ini ada beberapa kejadian yang tidak biasa dan awalnya cukup membuat hati saya berbunga-bunga lalu pada akhirnya justru bikin patah hati hihihiiii. Wah jadi postingan curhat kali ini. Singkat kata ada 2 moment yang cukup penting untuk saya dan Populi Plus tetapi di kedua moment tersebut salah satunya harus rela saya melewatinya, lalu satu moment lainnya sangat mengecewakan karena sampai hari ini saya belum mendapatkan respon apapun mengenai event ini. Tapi kekecewaan saya terobati sudah, hati saya kembali berbunga-bunga dan tumbuh lebih subur lagi kali ini. Yay !!! Populi Plus mendapat kesempatan berpartisipasi di Pasar Kutu, sebuah art market unik yang digarap mba Ria Papermoon yang digelar hanya 1 hari saya dan acara ini merupakan rangkaian acara Kopi keliling Volume 7. Apa itu Kopi keliling? kenalan dulu disini.

Lalu apa hubungan dari quote yang saya tulis diatas dengan patahnya hati saya tadi hingga kembali berbunga dan apa pula kaitannya dengan Pasar Kutu? Nah begini hubungannya..... Di Pasar kutu nanti kami yang berpartisipasi didalamnya diharukan membuat sesuatu yang bertemakan kopi. Kebebasan saya dan Pak Pop (begitu saya memanggil partner saya di Populi Plus) diberikan ruang seluas-luasnya untuk menuangkan ide kami disini. hmmm mau buat apa ya....

Kira-kira mau buat seperti cuplikan diatas, tapi bisa aja berubah.....

Dan untuk teman-teman yang ada di Yogyakarta sempatin datang ke acara seru ini, mampir juga ke meja Populi Plus karena kami akan bikin semacam GIVEAWAY untuk kalian yang mampir. Sampai ketemu disana ^^

ini official posternya

..dan yang ini poster bikinan sendiri ^^

REVIEW : October to December

Wahh... lama nga posting blog :(

Rasanya mau nulis satu persatu kalo udah numpuk jadi males bawaannya. Kalo nga ditulis sayang juga hihihiiii..... Jadi ikin semacam review aja kali ini. crita perjalanan antara 3 kota Malang - Surabaya - Yogyakarta. Pada posting terakhir dibulan Oktober kemarin saya menceritakan lewat foto2 serunya craft carnival II dan sepulang dari sana banyakkk sekali 'oleh-oleh' berharga yang saya dapat. 

Sepulang dari Jogja, akhir bulan saya sempat ikut IC Gath. Reg Malang (seperti biasa) dan yang nga biasa kali ini ternyata kita masuk liputan berita di Malang Post (untung dateng, jadi masuk koran...heheheh). Yang kedua, venue acaranya manteb !! rustic country gitu suasananya. betah berlama-lama sambil membayangkan suatu saat nanti kalo punya store mau yang seperti itu :)

Berikutnya yang super asiiik, tanggal 11 November Populi Plus berkesempatan ngelapak di Sunday Market Surabaya, acara ini berkonsep flea market (tapi nga semuanya barang 2nd, banyak juga produk baru yang muncul disini intinya jualan apa aja boleh). Acaranya sehari aja dan dikonsep dengan perpaduan art,music,food and fashion. Sunday Market ini baru pertama digelar dan akan ada lagi chapter duanya. Walaupun baru pertama kali tapi yang dateng ke Hippieland ini raaameee skalii :) Berkat Sunday Market ini pula saya jadi jatuh cinta sama Stars and Rabbit. 

Setelah Malang , Surabaya akhirnya balik lagi ke Yogya......

Pertengahan bulan ikut bazaar Mangafest di UGM, kali ini 1 booth sama Cinta Perca & Blossom Craft. Bazaar kali ini sepertinya kurang menarik hehehe , selain karena cuaca sedang tidak bersahabat penataan tendanya hanya untuk pelapak aja, jadi kalo ujan ya bubar.

Hari berikutnya berkesempatan nimba ilmu yang digelar Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Banyak ilmuyang didapet trutama soal HKI :)

.... trusss seperti biasa foto-foto sdikit crita diatas ada dibawah ini :)

Craft Carnival #2

Sabtu, 13 Oktober 2012

Kira-kira jam enam pagi saya dan partner setia dalam segala hal :) bersiap-siap untuk berkendara sekitar empat hingga lima jam menuju Yogyakarta. Dengan semangat empat lima kami ingin sesegera mungkin untuk sampai di Bentara Budaya dalam event yang diadakan oleh Magic Fingers Syndicate. 

Craft Carnival edisi kedua ini merupakan bazaar independent pertama kami, Segala sesuatu yang pertama tentu sangat mengembirakan dan disamping itu tentu saja ada rasa nervous, tapi rasa campur aduk itulah yang membuat kami bersemangat. Sekitar pukul sebelas kurang, kami sudah sampai di Yogyakarta.

Pukul 1 Siang kami sudah berada di lokasi, sebagaimana yang sudah dijadwalkan untuk loading peserta bazaar. Beberapa peserta sudah menata displaynya masing-masing. Sambil lirik kanan kiri ngeliatin ide-ide displaynya banyak yang menarik dan menginspirasi.

Dan... tata menata pun usai, ini dia hasil jeprat jepretnya. Lebih asyik liatin foto-fotonya aja yah biar foto-foto ini yang bercerita.

Here we are, We create We Sew and Sell totally by us.

Our Leather Craft

 

Kain-kainnya menggoda

Aksesoris dari bahan kertas

Entong dan Telenan punya Ika Damayanti yang cute ^.^

Yang ini dari kertas

Parade boneka handmade

Aksesorisnya Asimetris

Sukaaa sama message-nya

Mejikuhibiniu

Aurette and The Polska Seeking Carnival

Mba Asty

Before

After... and still waiting to add the frame.